Penamadura, Sumenep 25 November 2020 – Dua rumah warga Pulau Sepangkur Besar Kabupaten Sumenep Madura jawa timur, disambar petir hingga bolong temboknya. Satu korban punggungnya memar akibat kejadian tersebut.
Hujan deras disertai kilatan petir pada rabu siang (25/11) mengakibatkan dua rumah yang berdempetan milik Ahmad (30) dan mertuanya Supli (45) rusak parah akibat disambar petir yang disertai hujan deras.
Dua rumah yang berdempetan tersebut temboknya bolong disejumlah titik, atapnya hancur dan kaca jendelanya hancur.
“Ada dua rumah rusak akibat disambar petir temboknya bolong-bolong, lemari didal kamar hancur, kaca jendela pecah semua,” kata Ainurrdha, Ketua RT. Dusun Sepanhkur Besar, Rabu (25/11/2020).
Sementara istri pemilik rumah Yuyun (26) saat kejadian berusaha melindungi anaknya yang masih balita dengan cara dirangkul, akibatnya Yuyun mengalami luka memar di punggungnya karena terkena petir dan kondisinya masih syok sekarang.
“Korban atas nama Yuyun luka memar di punggungnya terkena petir saat berusaha merangkul anaknya,” terangnya.
Saat kejadian pemilik rumah dan warga sekitar panik berusaha sembunyi didalam rumahnya masing-masing.
Warga sekitar langsung urunan memberikan bantuan kepada korban yang mengalami luka, kejadian tersebut juga dibenarkan Ainurrasyid kepala Desa Sabuntan Kecamatan Sapeken.(Man/Emha)