Pena Madura, Sumenep 19 Agustus 020 – Tiga Sekolah di Sumenep akan menjadi pilot projek pembelajaran tatap muka ditengah pandemi. Satgas covid-19 memantau kesiapan sarana tiga sekolah tersebut sebelum dilakukan uji coba pembelajaran tatap muka.
Tiga sekolah yang menjadi pilot projek pembelajaran tatap muka adalah SMAN 1 Sumenep, SMKN 1 Sumenep dan SLBN Saronggi.
Kepala cabang pendidikan jawa timur wilayah Sumenep, Samsul Arifin, mengatakan sesuai edaran Gubernur jawa timur, tiga sekolah di Sumenep akan menjadi pilot projek uji coba pembelajaran tatap muka, hari rabu, 18 Agustus 2020.
“sesuai intruksi gubernur hari ini kita mestinya melaksanakan uji coba, namun saat tim covid-19 masih melakukan survei ada beberapa kekurangan,” kata Samsul Arifin, Kepala cabang dinas pendidikan jawa timur wilayah sumenep, (19/08/2020).
Sekretaris covid-19 Kabupaten Sumenep, Abd Rahman, mengatakan sementara SMAN 1 Sumenep sudah dinyatakan memenuhi standar protokol covid-19 seperti kesiapan sarana di dalam kelas dan sebagainya.
“sekarang sudah banyak kemajuan misal SMA 1 sudah banyak kemajuan sarana dan prasarana sudah siap, di SMK ada beberapa catatan kita sampaikan,” kata Abd Rahman, sekretaris tim satgas covid-19.
Tim satgas covid-19 terdiri BPBD, Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan dan anggota Polres dan TNI Sumenep.(Man/Emha)
