Pena Madura, Sumenep, 28 Agustus 2022 – Sebagai bentuk syukur atas kemerdekaan Republik Indonesia, pada momentum bulan kemerdekaan yang ke-77 tahun ini, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, menggelar Refleksi Kemerdekaan dan Istighotsah Kubro.
Kegiatan yang dipusatkan di Gedung Islamic Center Bindara Saod, Kecamatan Batuan, Ahad (malam Senin), 28 Agustus itu dihadiri ribuan jamaah NU se Madura. Ratusan kiai dan habaib juga turut hadir dari empat Kabupaten di Madura.
Wakil Bupati Sumenep, Hj Dewi Khalifah hadir mewakili Pemerintah Kabupaten Sumenep. Beliau memberikan sambutan sekaligus apresiasi atas kegiatan PCNU Sumenep itu.
Kegiatan istighotsah dimulai dengan penampilan pencak silat dari Pagar Nusa dan tari sufi dari Lesbumi NU Sumenep.
Pembacaan istighotsah dipimpin oleh Habib Jakfar Al-Jufri. Ribuan hadirin larut dalam lantunan doa demi keutuhan bangsa dan negara Republik Indonesia.
Dalam sambutannya Rois Syuriah PCNU Sumenep, KH Hafidi Syarbini menyampaikan, agar warga NU tidak setengah-setengah dalam ber-NU.
“Jangan nanggung ikut NU agar masuk surga,” ajaknya. Ahad (28/8/2022).
Ajakan tersebut bukan tanpa alasan karena komitmen NU selama ini nyata dengan gerakan keagamaan dan keindonesiaannya. Terbukti NU selalu berada di garda depan merawat keutuhan di NKRI ini.
Hingga berita ini ditulis, kegiatan istighotsah masih berlangsung. Acara akan dilanjutkan dengan Ijazah Rotib Syaikhona Moh Kholil Bangkalan oleh KH Moh Makki Nasir. Serta Ijazah Doa/Hizib oleh KH Abdul Adhim Cholili. (Emha/Man)