Seorang Balita Histeris Saat Antre Bersama Ratusan Warga Kepulauan di Pelabuhan Sumenep

oleh
Balita dan Ibunya Saat Keluar dari Antrean Para Pemudik di Pelabuhan Kalianget

Penamadura, Sumenep 28 April 2021 – Ratusan warga Kepulauan Sumenep Madura jawa timur, memilih mudik lebih awal, seorang balita histeris kepanasan ditengah antrian ratusan pemudik di Pelabuhan Kalianget Sumenep.

Seorang balita histeris dipelukan Ibunya karena kepanasan ditengah antrian bersama ratusan pemudik tujuan kepulauan di Pelabuhan Kalianget Kabupaten Sumenep, Rabu (28/04) sebab petugas lebih mendahulukan pemudik yang membawa kendaraan untuk masuk lebih dulu ke atas kapal tujuan pulau Kangean.

Sejumlah pemudik mengaku sengaja mudik lebih awal karena khawatir tidak bisa mudik karena informasi yang mereka terima pada tanggal 6 Mei mendatang transportasi umum akan di lockdown, sehingga pemudik yang berasal dari luar daerah mudik lebih awal dan biasanya mereka berangkat dini hari untuk menhindari adanya penyekatan di jalan.

“biasanya kalau lewat malem itu ma situ pemriksaannya kosong, pokoknya kalau sudah subuh ke pagi jam enam itu udah enggak ada lagi yang jaga itu cuma tinggal posnya aja, kayak disemua perbatasan itu, katanya tanggal enam di lockdown,” kata Samsul Arifin, Pemudik, rabu (28/04/2021).

Kepala cabang kapal Dharma Dwipa Utama (DDU) Kalianget, Maman Surahman, mengatakan kendaraan pemudik tujuan kepulauan seperti Sepudi dan pulau Ra’as sudah mengalami peningkatan sekitar 20 persen dari biasanya dan di dominasi plat luar seperti Jakarta.

“mayoritas kendaraan pemudik dari Jakarta, dan kota-kota besar dari jawa tengah dan jawa timur juga sebagian kecil tapi dominasi Jakarta, untuk hari ini sesuai jadwal regular ada dua keberangkatan kita menuju ra’as dan menuju sapudi,”

hari ini Syahbandar pelabuhan Kalianget memberangkatkan tiga kapal yaitu tujuan pulau Kangean, Ra’as dan Sepudi.(Man/Emha)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *