Saksikan Semarak Ke-750 Tahun Sumenep Nanti Malam, Ada Kirap 750 Empu Keris

oleh
Dok. Prosesi Penobatan Arya Wiraraja Sumenep di Depan Masjid Jamik

Pena Madura, Sumenep 27 Oktober 2019 – Berbagai hiburan spektakuler akan tampil pada puncak peringatan hari jadi Sumenep ke-750 tahun. Sekitar 1.033 penampil dari berbagai jenis kesenian akan tampil pada puncak peringatan semarak hari Sumenep di depan Masjid Jamik pada Minggu malam (27/10).

Hari jadi Sumenep 2019 bertajuk “Sumenep Rumah Kita” akan menampilkan berbagai kesenian suku yang ada di Kabupaten Sumenep, dan puncaknya akan dilakukan upacara dan rapat paripurna istimewa di Kantor DPRD Sumenep dengan menggunakan bahasa Madura.

Para pejabat Sumenep akan menggunakan seragam adat bangsawan keraton Sumenep dan menggunakan Bahasa Madura halus pada hari kamis 31 Oktober 2019.

Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan, Pemuda dan Olah raga (Disparbudpora) Sumenep, Carto, mengatakan jika tidak ada perubahan, puncak Hari Jadi Sumenep akan disatukan dengan rangkaian peringatan Hari Jadi Provinsi Jawa Timur, yang dipusatkan di depan Masjid Jamik pada 31 Oktober nanti.

“Puncaknya upacara berbahasa madura halus, terus sidang istimewa di DPRD. Upacara nanti jadi satu rangkaian dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda, Hari Ulang Tahun Provinsi Jatim, dan Hari Jadi Sumenep sendiri,” terang Carto, Minggu (27/10/2019).

Sebelumnya, dalam rangkaian Hari Jadi yang bertajuk “Sumenep Rumah Kita”, beberapa rangkaian hiburan spektakuler akan digelar Pemerintah Daerah untuk menyemarakkan Hari Jadi Sumenep ke-750 tahun 2019 ini.

“Akan dipersembahkan sajian kolaborasi yang terdiri dari 1.033 penampil dari berbagai jenis kesenian dan latarbelakang, bertempat di depan Mesjid Jamik,” terangnya.

Penampilan nanti terdiri dari para polisi cilik, Hadrah dengan pemusik sekitar 200 orang, kemudian lebih dari 200 orang akan berkolaborasi dalam tari dan drama musikal Arya Wiraraja dengan mengangkat kisah Sumenep Rumah Kita akan diisi 180 penampil, penampilan penggiat macapat, Musik Tradisional Saronen berjumlah 20 group, tari poteng dan kirab 750 Empu Keris.

“malam Semarak Hari Jadi nanti, ada kirab 750 Empu keris, diiringi musik tradisional saronen, penari Muang Sangkal sebanyak 200 orang, hadrah 20 grup, dan beragam penampilan lainnya,” terang Carto.

Sementara itu sejumlah event sudah digelar oleh Pemerintah Daerah, seperti festival kuliner yang terpusat di jalan Dr. Soetomo, Lomba Burung Berkicau, Topeng Dalang dan Expo, serta Pameran pembangunan.Man/Emha

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *