Pena Madura, Sumenep, 18 November 2024 – Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada 27 November 2024, Plt. Bupati Sumenep, Hj. Dewi Khalifah, mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga kondusivitas hati dan menciptakan suasana yang aman dan damai.
Menurut Dewi Khalifah, suasana yang tenang dan kondusif menjadi kunci utama untuk mewujudkan Pilkada yang bebas, adil, dan transparan. Ia menekankan pentingnya menjaga kedamaian hati agar dapat menghasilkan energi positif yang bermanfaat bagi masyarakat.
Pilkada Sebagai Pilar Demokrasi“Pilkada adalah salah satu pilar utama demokrasi. Esensinya memberikan kesempatan kepada rakyat untuk memilih pemimpin secara bebas, adil, dan transparan,” ujar Dewi Khalifah.
Ia mengingatkan bahwa Kabupaten Sumenep memiliki potensi kerawanan terhadap gesekan sosial selama Pilkada. Oleh karena itu, koordinasi intensif antar semua pihak diperlukan untuk menjaga stabilitas, baik selama pelaksanaan maupun pasca pemilihan.
Pesan untuk pasangan calon selain kepada masyarakat, Dewi Khalifah juga memberikan pesan khusus kepada pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati beserta tim mereka. Ia meminta para Paslon untuk menjaga kondusivitas dan mengendalikan para pendukung agar tidak melakukan tindakan yang dapat memicu konflik sosial.
“Kondusivitas hati seorang pemimpin sangat penting. Dalam kondisi apapun, pemimpin harus tetap tenang, fokus, dan menjaga stabilitas keamanan. Pastikan dialog dan komunikasi yang baik sehingga pendukung tetap berpikir positif, sehat, dan damai,” tegasnya.
Harapan untuk pilkada damai Dewi Khalifah berharap Pilkada di Kabupaten Sumenep dapat berjalan lancar tanpa konflik yang mengganggu ketentraman masyarakat. Ia mengajak semua pihak, baik masyarakat maupun pasangan calon, untuk bersama-sama menjaga suasana yang kondusif demi keberhasilan pesta demokrasi tersebut.
Dengan pendekatan yang penuh kehati-hatian dan komunikasi yang baik, Pilkada diharapkan menjadi ajang demokrasi yang benar-benar mencerminkan kehendak rakyat tanpa adanya gangguan. (Red/Emha).