Bupati Sumenep, Achmad Fauzi: Siap Kembangkan Sektor Pertanian dari Hulu ke Hilir

oleh
Bupati Achmad Fauzi saat penandatanganan perjanjian dana hibah UPLAND di Jakarta

Penamadura.com, Sumenep, 24 Maret 2021 – Pemerintah Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, bertekad kembangkan Sektor pertanian dari hulu ke hilir. hal tersebut dibuktikan dengan penandatanganan Perjanjian Hibah Daerah (PHD) untuk Kegiatan “The Development of Integrated Farming System in Upland Areas” (UPLAND) oleh Bupati Achmad Fauzi.

Penandatanganan PHD antara Pemerintah Pusat dan Pemkab Sumenep dalam hal ini oleh Bupati Sumenep, Achmad Fauzi bersama 13 kabupaten lainnya berlangsung di Jakarta, 24 Maret 2021.

Kegiatan UPLAND tersebut bertujuan untuk meningkatkan pendapatan petani serta produktivitas pertanian di dataran tinggi melalui perbaikan infrastruktur lahan dan air sekaligus penguatan sistem kelembagaan petani.

Kepala Dinas Pertanian Tenaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan (Dispertahortbun) Sumenep, Arif Firmanto, Rabu, 24 Maret 2021, mengatakan “UPLAND ini melalui proses seleksi panjang dari tahun 2016, dan di tahun 2021 baru on atau baru bisa dilaksanakan,”.

Besaran dana hibah yang akan diterima Pemkab Sumenep dari Pemerintah Pusat dalam kegiatan tersebut adalah mencapai Rp 52.874.640.000.

Menurut Arif, panggilan akrab Kepala Dinas Pertanian Tenaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan (Dispertahortbun) Sumenep, “Dana itu didapat melaui proses seleksi pemaparan proposal dari kabupaten kepada Pemerintah Pusat sesuai dengan potensi komodiitas yang diunggulkan di daerah. Berdasarkan hasil seleksi, di Jawa Timur hanya dua kabupaten yang mendapatkan. Salah satunya Sumenep,” jelasnya.

Sementara Bupati Sumenep Achmad Fauzi menyampaikan, bantuan dana dari Pemerintah Pusat itu nantinya akan dimaksimalkan untuk pengembangan sistem pertanian terpadu untuk membantu pertanian bawang merah di kabupaten paling timur Pulau Madura.

“Tujuannya untuk meningkatkan pendapatan, produktifitas dan kesejahteraan petani dan masyarakat Sumenep secara umum,” Kata Achmad Fauzi, Bupati Sumenep.

Menurut orang nomor satu di pemkab Sumenep itu, hal tersebut juga bagian dari implementasi dari salah satu visinya, yakni meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui penguatan ekonomi berbasis kawasan dari hulu ke hilir.

“Semoga kegiatan yang akan dilaksanakan secara bertahap dari 2021 sampai 2024 ini bisa berjalan lancar dan sesuai harapan. Sehingga ke depan petani kita bisa lebih sejahtera,” pungkasnya.(Man/Emha)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *