Pena Madura, Sumenep, 20 Juli 2021 – Pandemi covid-19 tak mengurangi antusias ratusan warga di Kabupaten Sumenep Madura Jawa timur, untuk mengikuti sholat idul adha di Masjid Jamik. Para jama’ah bahkan meluber hingga keluar areal masjid.
Antusiasme masyarakat untuk mengikuti sholat Idul Adha di Masjid Jamik mau tidak mau harus mematuhi protokol kesehatan, memakai masker, menggunakan hand sinitzer dan tidak bersalaman antar jama’ah.
Jama’ah sholat ied mengaku pelaksanaan solat id kali ini terasa berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, semua jama’ah wajib mematuhi protokol kesehatan memakai masker dan tidak bersalaman antar jama’ah, kondisi tersebut mau tidak mau harus diikuti oleh para jama’ah karena situasi pandemi saat ini.
“semua jama’ah saya sudah mematuhi protokol kesehatan memakai masker dan tidak bersalaman setelah sholat, memang sekarang situasi berbeda terasa banget tidak seperti tahun-tahun sebelumnya,” kata Abdullah, salah satu jama’ah sholat ied, selasa (20/07/2021).
Takmir Masjid Jamik juga mengaku sudah melakukan musyawarah dengan beberapa pihak terkait pelaksanaan sholat idul adha, semua jama’ah ditekankan harus mematuhi prokes semaksimal mungkin mengikuti anjuran Pemerintah dan tetap menjada Iman dan taqwa kepada Allah.
“saran saya kepada jama’ah Masjid Jamik supaya mematuhi protokol kesehatan semaksimal mungkin mengikuti himbauan pemerintah, disamping itu kita tetap harus menjaga iman dan taqwa kepada Allah,” kata ust Soemar’oem, Imam Masjid Jamik.
Sementara itu untuk pengamanan pelaksanaan sholat iedul adha polres sumenep menerjunkan empat ratus personel TNI dan Polri yang disebar di beberapa titik, dan membagikan masker bagi warga yang tidak memakai masker.(Man/Emha)
