Cabup Fauzi Dapat ‘Ijazah’ Doa dari Kiai Nawawi saat Sowan ke Ponpes Sidogiri

oleh
Cabup Sumenep, Achmad Fauzi saat silaturrahim ke Pengasuh Ponpes Sidogiri

Pena Madura, Sumenep 17 November 2020 – Calon Bupati Sumenep nomor urut 01, Achmad Fauzi mendapatkan ijazah do’a dari Pengasuh Pondok Pesantren Sidogiri, KH Ahmad Nawawi Abdul Jalil. Do’a tersebut diberikan saah Fauzi bersilaturahmi ke Pondok Pesantren Sidogiri, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur Jumat, 13 November 2020, lalu.

Fauzi yang berasangan dengan Nyai Hj. Dewi Khalifah itu tiba di pesantren tertua di Indonesia tersebut sebelum salat Jumat, tepatnya pukul 11.00 WIB. Sebelum bertemu pengasuh, Fauzi yang didampingi Kiai Syauqi Ishom melaksanakan salat Jumat di Ponpes Sidogiri.

Usai melaksanakan ibadah salat Jumat, Cabup yang didukung para ulama, kiai, habaib dan para guru ngaji itu langsung menuju ke kediaman pengasuh pesantren, KH Ahmad Nawawi Abdul Jalil. Selain Kiai Nawawi, Fauzi juga disambut hangat para kiai lain dari keluarga besar Pesantren Sidogiri.

Bersama pengasuh dan keluarga besar Ponpes Sidogiri, Fauzi menggelar pertemuan tertutup yang berlangsung satu jam lebih. Kemudian, Fauzi dikalungi serban almarhum Syaikhona KH Syamsul Arifin. Terlihat beberapa kali Fauzi juga menciumi serban ulama terkemuka di Nusantara tersebut.

Tak hanya serban, pada kesemaptan langka itu, Fauzi juga dapat ‘ijazah’ doa dan air dari Kiai Nawawi dan kiai-kiai lain. Kemudian, sebelum pulang, Fauzi juga nyekar ke asta keluarga besar Ponpes Sidogiri. Fauzi berharap do’a tersebut dapat melancarkan pencalonannya pada Pilbup Simenep, 9 Desember 2020 mendatang.

“Saya ke Sidogiri dalam rangka silaturahmi, mohon doanya para kiai-kiai sepuh. Karena saya dikawal komunitas ulama, pesantren, dan komunitas santri di Sumenep. Maka saya wajib pamit dan meminta nasihat kepada para kiai sepuh. Terutama Kiai Nawawi,” kata Achmad Fauzi, Selasa, (17/11/2020).

Lebih lanjut, Pasangan dari Ketua Muslimat NU itu mengaku, nasihat para ulama sangat dibutuhkan untuk Sumenep ke depan. Fauzi mengaku sangat bahagia atas sambutan hangat pengasuh dan keluarga besar Ponpes Sidogiri. Bahkan Kiai Nawawi memberikan kesempatan untuk mencium hingga mengaluni serban almarhum Syaikhona KH Syamsul Arifin (Aba KH As’ad).

“Ulama itu penerang umat, nasihatnya sangat kami butuhkkan untuk kebaikan Sumenep ke depan,” terangnya.

Dalam kesempatan itu Fauzi juga mendapat doa restu dari pengasuh Pondok Pesantren Sidogiri, KH Ahmad Nawawi Abdul Jalil dengan memberikan tanda tangan maklumat dukungan.

“Alhamdulillah, beliau memberikan doa restu dan dukungan kepada kami,” ucapnya.

Pesantren Sidogiri Pasuruan merupakan pesantren tertua di Indonesia. Pesantren itu sudah ada sejak 1745 dan saat ini memiliki salah satu jaringan santri terbesar di Nusantara ini. (Emha/Man).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *