Kiai Pandji Taufik Kembali Pimpin PCNU Sumenep

oleh
Konfercab NU sumenep di PP Nasy'atul Muta'allimin Gapura

Pena Madura, Sumenep, 28 September 2020 – Kiai Pandji Taufik kembali terpilih secara aklamasi dalam forum Konferensi Cabang Nahdlatul Ulama (Konfercab NU) Sumenep, Madura, Jawa Timur, Senin (28/9/2020) dini hari, di Pondok Pedantren Nasy’atul Muta’allimin, Gapura.

Dengan demikian, Kiai Pandji kembali akan pimpin NU cabang Sumenep periode 2020-2025. Usai terpilih secara aklamasi, alumni Pondok Pesantren Annuqayah, Guluk-Guluk, Sumenep itu meneguhkan ikrarnya untuk siap mengabdi di NU.

“Sebenarnya saya tidak siap kembali jadi Ketua PCNU Sumenep. Tapi karena sudah dipilih, demi NU, maka saya menyatakan siap,” tegas Kiai Pandji.

Sebenarnya, saat pencalonan suara Kiai Pandji kalah banyak sama, KH A Busyro Karim, yang saat ini menjabat Bupati Sumenep. Namun karena Tata tertib Konfercab tidak membolehkan Ketua PCNU dijabat oleh bupati, pencalonan Kiai Busyro terganjal.

Salah satu poin di tatib Konfercab berisi larangan Calon Ketua PCNU dijabat oleh orang yang mempunyai jabatan politik; baik sebagai ketua partai politik maupun menjabat sebagai presiden, gubernur, dan atau bupati.

Tatib tersebut sudah disepakati oleh forum sebelumnya. Sehingga, pelaksanaan konfercab tetap kondusif dan berlangsung khidmat. Para pendukung Bupati Sumenep itu menerima dengan lapang dada dan mendukung terpilihnya Kiai Pandji Taufiq secara aklamasi.

Pada tahap pencalonan, Kiai Busyro mendapatkan suara 135, Kiai A Pandji Taufik 116 suara, Kiai A Dardiri Zubairi 26 suara, Kiai Imam Hendriyadi 18 suara, K Chairul Anam 4 suara, dan 6 kandidat lain masing-masing mendapatkan satu suara. (Emha/Man).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *