Ikama Giliyang Urunan Bantu Sembako Warga Kurang Mampu di Tengah Pandemi Cocvid-19

oleh
Ikama Giliyang Saat Menyalurkan Sembako bagi warga Kurang Mampu

Pena Madura, Sumenep 09 Mei 2020 – Peduli kaum du’afa di tengah pandemi Covid-19 Santre Pangarangan yang tergabung dalam Ikatan Alumuni Mathali’ul Anwar (IKAMA) Giliyang salurkan bantuan sembako kepada sejumlah lansia dan warga kurang mampu.

Bantuan berupa paket sembako tersebut merupakan hasil uluran para alumni Ponpes Mathali’ul anwar pangarangan di Pulau Oksigen Giliyang Kecamatan Dungkek Kabupaten Sumenep, paket sembako berupa beras, minyak goreng, telur, mie instan di antarkan langsung kepada penerima ke rumahnya masing-masing.

“Sembako yang kita berikan kepada warga kurang mampu tersebut hasil sumbangan teman-teman Ikama,” kata Rofi’ie, ketua Ikama Giliyang, Sabtu (09/05/2020).

Menurut Pik, panggilan akrabnya, di tengah pandemi Covid-19 warga sangat membutuhkan bantuan karena banyak di antara mereka para lansia sudah tidak bisa bekerja, sementara keluarganya yang biasanya mengirim mereka yang bekerja di luar daerah saat ini tidak bisa bekerja karena adanya larangan pemerintah.

Puluhan paket Bantuan sembako tersebut dikhususkan bagi mereka yang benar-benar membutuhkan di Desa Bancamara Pulau Giliyang, dan agar tidak merepotkan mereka sembakonya di antar langsung ke rumahnya.

“semua kita antar ke rumah penerima yang memang benar-benar membutuhkan,” terang Rafi’i.

Menurutnya bantuan tersebut sebenarnya tidak seberapa, namun teman-teman ingin sedikit berbagi dengan warga yang saat ini memang sangat membutuhkan uluran tangan dan mungkin kegiatan tersebut bisa diikuti pihak lain yang punya kelebihan agar membantu saudara yang membutuhkan.

Bantuan langsung tunai sebesar 600 ribu dari Desa sebagaimana yang disampaikan pemerintah untuk meringankan beban warga di tengah pandemi covid-19, sampai saat ini belum ada kejelasan mereka pihak Desa sudah melakukan pendataan warga yang akan mendapatkan BLT tersebut.(Man/Emha)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *