Pena Madura, Sumenep, 17 Juni 2021 – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, melaksanakan tes kepemimpinan bagi Bakal Calon Kepala Desa (Bacakades). Kegiatan itu digelar di Gedung Islamic Center Bindara Saod, Kecamatan Batuan, Kamis (17/6/2021).
Tes kepemimpinan itu, diikuti 128 orang bacakades dari 19 desa karena pendaftarnya lebih dari lima orang. 19 desa itu tersebar di 12 kecamatan, baik dari wilayah daratan maupun kepulauan Sumenep.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa(DPMD) Kabupaten Sumenep, Moh Ramli menerangkan, tes kepemimpinan itu merupakan seleksi tambahan yang terdiri dari tes tulis dan wawancara.
“Ini berlaku bagi desa yang bakal calonnya lebih dari lima. Makanya kita lakukan tes kepemimpinan baik tulis maupun wawancara,” katanya.
Menurutnya, tes tersebut dimaksudkan sebagai tambahan dari tiga kriteria penilaian lain yang sudah dilakukan oleh panitia Pilkades di desa masing-masing.
“Jadi memang ada empat kriteria penilaian, yakni usia, pendidikan dan pengalaman. Sisanya dari hasil ujian/tes kepemimpinan ini,” terangnya.
Pria yang akrab disapa Ramli tersebut melanjutkan, untuk melaksanakan tes kepemimpinan titu pihaknya bekerjasama dengan tim independen dari Universitas Trunojoyo Madura (UTM) Bangkalan yang ditunjuk sebagai pihak ketiga.
“Secara teknis, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep dan tim kabupaten sudah bekerja sama dan menunjuk LPPM UTM Bangkalan,” tuturnya.
Tes seleksi tersebut dijadwalkan selesai hari ini dan hasil penilaiannya akan diserahkan langsung dari pihak ketiga kepada panitia.
“Hasil tes akan diserahkan secara langsung, targetnya hari ini sekitar jam 15.30 WIB sudah bisa diserahkan ke panitia,” tambah Ramli.
Dari hasil penilaian tersebut nantinya akan menjadi referensi bagi panitia dalam menetapkan cakades. Dengan cara mengakumulasikan nilai dari tiga kriteria yang sudah ada.
“Dari tiga kriteria yang ada memiliki bobot nilai sebesar 70 persen, sedangkan bobot nilai hasil tes kepemimpinan ini 30 persen,” tutupnya. (Emha/Man).
