Pena Madura, Sumenep 12 Juni 2020 – Dermaga tambat labuh bantuan Pemprov Jawa timur, di Pulau Giliyang Sumenep Ambruk. Dermaga untuk menunjang Wisata Kesehatan tersebut masih dalam tahap pembangunan dengan menelan anggaran Rp. 15. M.
Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Sumenep berjanji akan segera melakukan peninjauan ke lapangan untuk mengetahui penyebab ambruknya Dermaga Tambat Labuh yang ada di Sisi Selatan Desa Bancamara Pulau Oksigen tersebut Kecamatan Dungkek Sumenep tersebut.
“Kami akan mengajak konsultan pengawas dalam waktu dekat turun kelapangan melihat apa penyebab terjadinya insident tersebut,” kata Kadishub Sumenep, Agus Sulistiyono, Jum’at (12/06/2020).
Menurut Agus, pembangunan tersebut sudah mencapai 75 persen, namun anggaran yang sudah dicairkan kepada kontraktor pelaksana baru 45 persen dari total anggaran 15 miliar, saat ini BPK sedang melakukan audit terhadap hasil pelaksanaan pembangunan dermaga Pulau Giliyang.
“saat ini BPK sedang melakukan audit terhadap hasil pelaksanaan pembangunan tersebut, apakah insident itu karena faktor alam atau ada kelalaian” terang Agus.
Perlu diketahu Pemprov Jatim pada awal 2019 kemaren memberikan bantuan keuangan sebesar Rp. 60 miliar untuk pembangunan dua dermaga di Pelabuhan Dungkek dan di Pulau Oksigen Giliyang, bantuan tersebut secara simbolis diterima langsung Bupati Sumenep, KH. A. Busro Karim dan pembangunan dua dermaga tersebut awalnya ditargetkan selesai pada 2019 kemaren.
Dishub Sumenep berharap pembangunan Dermaga Bantuan Pemprov Jatim untuk menunjang wisata Kesehatan Pulau Giliyang tersebut bisa tuntas tahun ini, karena masyarakat sangat menunggu keberadaan dermaga tersebut.(Man/Emha)