Warga Kecewa Hari Ini KMP DBS I Tak Mampir Ke Sapeken

oleh
KM Dharma bahari sumekar di pelabuhan kalianget

Pena Madura, Sumenep, 20 Januari 2019 – Warga Kepulauan Sapeken, Kabupaten Sumenep,  kecewa Kapal Motor Penumpang (KMP) Dharma Bahari Sumekar (DBS) I, pemberangkatan hari ini tidak mampir ke pulau Sapeken dengan alasan cuaca buruk.

Padahal jadwal layanan penumpang ke pulau Sapeken hanya dilakukan sekali dalam seminggu. Itu artinya minggu ini warga pulau Sapeken tidak mendapatkan layanan trasportasi laut sama sekali.

Kekecewaan ini disampaikan oleh Joni, warga Desa Sapeken, Kecamatan Sapeken. Ia menyayangkan cuaca dijadikan alasan tidak mampirnya KMP DBS I ke Sapeken. Padahal jika memang cuaca buruk dan tidak memungkinkan kapal berlayar, mengapa memaksakan berlayar dari Kalianget ke Kangean.

“Hari ini DBS I kan diberangkatkan, biasanya kalo hari Minggu itu mampir Sapeken karena memang jadwalnya Sapeken seminggu sekali. Tapi untuk pemberangkatan kali ini tidak mampir dengan alasan cuaca,” katanya. Minggu (20/01/2019).

Ia menyayangkan jika memang cuaca jelek kenapa juga KMP DBS I diberangkatkan. Padahal secara geografis, Pulau Sapeken dari Kangean sudah dekat. Tapi kenapa DBS I tidak sempat untuk mampir demi melayani masyarakat yang ada di pulau Sapeken jika beralayar dari Pelabuhan Kalianget ke pulau Kangean berani.

“Jelas kita kecewa sama Pemkab Sumenep, terutama orang-orang yang ada di PT. Sumekar tersebut. Kenapa kalau memang cuaca buruk kapal itu diberangkatkan. Perjalanannya saja dari kalianget ke Kangean 9 jam, sementara dari Kangean ke Sapeken hanya 4 jam,” tegasnya.

Lebih lanjut Joni mengungkapkan, selama ini Sapeken memang selalu dianaktirikan oleh Pemkab Sumenep. Apalagi jajaran direksi PT. Sumekar yang baru ini orang Kangean semua. Ia mengaku hanya bisa berharap agar kedepan warga Sapeken tidak ditinggal.

“Ini kan sudah kelihatan, sejak dulu Sapeken selalu dianaktirikan. Buktinya KMP Sumekar I ke Sapeken hanya seminggu sekali, cuma ke Kangean tapi tidak ke Sapeken,” tutupnya.

Menanggapi hal itu, manager opersional KMP DBS I, Bambang Supriyo mengaku banyak pertimbangan tidak memberangkatkan kapalnya dari Kangean ke Sapeken, karena senin sore berdasarkan prediksi BMKG akan ada badai yang bisa membahayakan pelayaran.

“Untuk dua hari kedepan ini cuaca ekstrim. Ada badai dari Australia, ada tekanan udara yang menyebabkan gelombang tinggi hingga 5 meter. Ini akan terjadi hari selasa. kalau kita ke Sapeken akan terjebak diperjalanan dan membahayakan,” ujarnya.

Menurutnya, hasil koordinasi dengan nahkoda, kapal DBS I tetap berlayar dari Kalianget ke Kangean hari ini.  Karena untuk hari ini dan Senin besok cuaca tidak bahaya. Sementara malam Selasanya cuaca akan terasa karena sudah mulai merangkak naik.

KMP Dharma Bahari Sumekar (DBS) I, akan diberangkatkan pada hari ini Minggu (20/01/2019) pukul 18.00 WIB dan diprediksi sampai di pulau Kangean pukul 03.00 WIB Senin dini hari. Besok Senin (21/01/2019) pukul 09.00 WIB akan diberangkatkan kembali menuju Pelabuhan Kalianget. (Emha/Man).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *