Pena Madura, Sumenep, Senin 29 Januari 2018 – Puluhan Guru Honorer Kategori 2 (K2) mendatangi kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, Senin 29 Januari 2018.
Melelaui lembaga Legislatif, para guru honorer K2 berharap Pemerintah Daerah setempat, segera menaikkan gaji mereka agar layak seperti halnya guru K2 di daerah lain.
Para Guru K2 menemui Komisi IV dan Ketua DPRD Sumenep. Mereka melakukan pertemuan dan untuk menyampaikan aspirasinya, agar pihak DPRD bisa membantu memperjuangkan keinginan K2.
“Tuntutan kita bagaiamana gaji K2 itu di naikkan oleh pemerintah daerah. Daerah lain sudah layak, sumenep kapan?” kata Abd. Rahman, Ketua Forum K2 Sumenep, setelah bertemu Komisi IV dan Ketua DPRD Sumenep.
“Seharusnya gaji kami minimal sesuai UMK Kabupaten Sumenep, karena kinerja kami jelas pengabdian kepada masyarakat. Jika daerah lain bisa, masak kami di sumenep tidak bisa naik, minimal satu juta lah,” tambah Rahman.
Sementara Ketua DPRD Sumenep, Herman Dali Kusuma mengaku merespon positif. Ia berjanji akan memfasilitasi dan memperjuangkan aspirasi K2 tersebut.
Bahkan Herman mengaku prihatin dengan nasib K2 di Sumenep. Meski pengabdiannya jelas, hingga kini belum ada perhatian yang seimbang dari pemerintah daerah. Sudah seharunya K2 mendapatkan gaji yang layak.
“Saya akan berusaha memperjuangkan keinginan mereka, agar gajinya lebih layak. Pemerintah seharusnya memikirkan kesejahteraan para guru ini,” kata Herman usai pertemuan dengan K2.
Dalam waktu dekat, DPRD berencana memanggil pihak terkait untuk membicarakan nasib K2 di Sumenep, sehingga paling tidak ada kepastian tentang kesejahteraan mereka. Sementara Jumlah guru yang tergabung dalam K2, saat ini sebenyak 1.401 orang, yang tersebar di seluruh wilayah di Kabupaten Sumenep.(Man/EmHa)