Tak Dapat THR, Ribuan Guru Honorer K2 Sumenep Harus “Puasa” di Hari Raya

oleh

Pena Madura, Sumenep, Kamis, 07 Juni 2018 – Nasib Guru Honorer Kategori dua (K2) di Sumenep, Madura, Jawa Timur jelang Hari Raya Idul Fitri sungguh memprihatinkan. Selain tidak mendapatkan Tunjangan Hari Raya (THR), gaji insentif yang setiap bulan Rp.350.000 hingga saat ini belum juga cair.

“Nasib kita pada lebaran tahun ini sungguh tragis. Kita terancam berpuasa di hari lebaran nanti,” ujar Abd. Rahman, Ketua Guru Honorer K2 Sumenep.

Menurut Rahman, sapaan akrabnya, pemerintah terkesan pilih kasih. Mestinya K2 juga mendapat perhatian karena sesuai dengan pengabdiannya yang telah berjuang mencerdaskan anak bangsa. Sementara PNS sendiri selain mendapat THR juga mendapat gaji ke-13.

“Ini sangat tidak adil, pemerintah terkesan menganaktirikan kami. Suara kami tidak pernah didengarkan, padahal pengabdian kami jelas dan sangat luar biasa demi mencerdaskan anak bangsa,” keluhnya.

Dijelaskan, dana insentif yang mestinya cair untuk digunakan saat lebaran, sampai sekarang belum juga ada kejelasan. Menurutnya harapan untuk cair sangat kecil karena besok (Jum’at, 08/06/2018) sudah merupakan hari terakhir masuk kerja. Mulai lusa kantor dan perbankan sudah akan libur panjang.(Sai/Emha).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *