Pena Madura, Pamekasan, 29 Mei 2022 – Tim Reskrim Polres Pamekasan, Madura, Jawa Timur (Jatim) berhasil mengamankan kendaraan bermuatan pupuk yang diduga penyelundupan yang kerap terjadi di wilayah Jatim. Ini terjadi di tengah kelangkaan pupuk di bumi gerbang salam kabupaten Pamekasan dan sering terungkapnya kasus serupa di beberapa kabupaten lainnya di Jatim belakangan.
Buktinya, menurut informasi yang dihimpun sejumlah wartawan di Pamekasan, telah terjadinya penangkapan yang diduga penyelundupan pupuk tersebut terjadi di daerah pantura tepatnya di desa Sotabar, Kecamatan Batumarmar. Ini diinfokan oleh sumber media, terjadi sekitar dini hari saat semua warga terlelap di kawasan jalur Pantura itu.
Lalu pada malam itu pun langsung dikonfirmasi oleh wartawan ke Polsek setempat namun belum ada respon. Namun pada Minggu paginya informasi terjadinya penangkapan kendaraan pupuk ilegal tersebut dibenarkan oleh Kasatreskrim AKP Eka Purnama.
Bahkan dijabarkan, selain kebenaran itu, tim polsek dan Polres Pamekasan pada dini hari Minggu malam, juga jajaran Polres Pamekasan berhasil bekuk delapan orang. Itu semua yang diduga kuat melakukan tindak pidana perjudian di wilayah hukum Polres Pamekasan.
Secara resmi Kapolres Pamekasan AKBP Rogib Trianto melalui Kasatreskrim polres Pamekasan AKP Eka Purnama saat di konfirmasi oleh wartawan kembali membenarkan atas dugaan penangkapan yang diduga penyelundupan pupuk. Lalu juga beberapa jam sebelumnya berhasil mengamankan tindak pidana perjudian yang berada di dua titik salahsatunya di Desa Larangan, Kecamatan Larangan Pamekasan.
“Kejadian tersebut benar adanya dan rencana kami mau rilis juga akan tetapi masih menunggu hasil penyelidikan berlanjut,” tandasnya Minggu (29/5/2022).
Selanjutnya, AKP Eka Purnama mengatakan untuk kejadian tersebut kami masih melakukan proses penyelidikan lebih lanjut. Sedang mengenai barang bukti sekitar 75 juta diamankan beserta para pelaku pada saat melakukan tindak pidana perjudian yang diduga ada delapan orang.
“Kami akan lakukan konferensi pers setelah semuanya selesai, mulai dari penyelidikan dan penyidikan,” imbuhnya kepada media.
Di samping itu, Kasatreskrim Polres Pamekasan Eka Purnama menyampaikan semalem anggotanya memang dapat tangkapan besar untuk wujudkan aksi Operasi Pekat Semeru 2022. Alhasil, mereka berhasil melakukan operasi dan berhasil menghimpun beberapa kasus yang kerap terjadi di wilayah Jawa Timur khususnya di Kabupaten Pamekasan.
“Sabar dulu mas kami masih melakukan pemeriksaan kepada tersangka dan para saksi,” pungkasnya. (Yud/Emha).
