Puluhan Warga Kepulauan Kembali Tertahan di Pelabuhan Karena Faktor Cuaca Buruk

oleh

Pena Madura, Sumenep 27 Februari 2023 –  Puluhan warga kepulauan Sumenep kembali tertahan di pelabuhan Kalianget akibat cuaca buruk, Otoritas pelabuhan memberi warning agar kapal-kapal penumpang tujuan sejumlah kepulauan menunda sementara jadwal pelayaran.

Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) pelabuhan penyeberangan Kalianget mengeluarkan surat edaran memberi warning bagi kapal penumpang lintasan kepulauan agar menunda pelayaran sampai kondisi cuaca baik, per tanggal (26/02) kondisi cuaca buruk gelombang tinggi mencapai hampir 3 meter di perairan Sumenep seperti Masalembu, Kangean.

Akibat adanya penundaan tersebut puluhan calon penumpang kembali tertahan di Pelabuhan Kalianget Kabupaten Sumenep Madura jawa timur, para penumpang yang tertahan saat ini menginap di terminal penumpang pelabuhan 3 Kalianget.

Usman, salah satu calon penumpang tujuan pulau masalembu, mengaku sudah sepekan tertahan dan menginap di pelabuhan karena kapal tujuan masalembu tidak boleh berlayar sejak pekan kemarin, mereka bahkan mengaku sudah tidak punya uang untuk menyewa penginapan yang nyaman sehingga terpaksa harus tidur di terminal penumpang pelabuhan 3 Kalianget bersama puluhan calon penumpang lainnya.

“info dari orang-orang katanya sih hari rabu (ada kapal berangkat) hari rabu yang akan datang ini, kalau sampai hari rabu kita sudah dua pekan disini,” Senin (27/02/2023).

Warga Masalima Masalembu itu mengatakan penumpang yang tertahan dan menginap di Pelabuhan sekitar 26 orang, mereka dari sejumlah kepulauan seperti Masslembu, Kangean dan Ra’as.

“penumpang sekitar 26 yang ada disini kalau di penginapan kami tidak tahu berapa jumlahnya yang jelas banyak ada 70an mereka mungkin tidak kuat dingin kalau disini dan masih punya uang untuk sewa penginapan, kalau disini jelas sudah kehabisan uang kita,” katanya.

Beruntung penumpang yang tertahan di pelabuhan mendapatkan komsumsi gratis bantuan dari Dinas Sosial Pemerintah daerah Kabupaten Sumenep.(Man/Emha)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *