Prihatin Keluarga Pasien Bingung Cari Darah, Jurnalis KJS Bantu Donorkan Darah di PMI

oleh
Ahmadrahman, Jurnalis KJS sedang Mendonorkan darah di PMI Sumenep

Pena Madura, Sumenep, 12 Mei 2022 – Minimnya stok darah di PMI Sumenep membuat keluarga pasien yang membutuhkan darah harus pontang panting kesana kemari mencari orang yang mau donor. Prihatin dengan kondisi tersebut sejumlah  jurnalis yang tergabung Komunitas Jurnalis Sumenep (KJS) melakukan aksi donor darah di PMI setempat.

Donor darah dilakukan sejumlah jurnalis ini, karena prihatin melihat banyaknya warga yang kebingungan untuk mencari pendonor karena di kantor PMI Sumenep stok darah yang dibutuhkan kosong, bahkan sejumlah keluarga pasien yang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Moh. Anwar Sumenep mendatangi Kantor Komunitas Jurnalis Sumenep (KJS) mencari pendonor.

Salah satu jurnalis senior Komunitas Jurnalis Sumenep (KJS), Ahmad Rahman kontributor CNN TV mengaku prihatin dengan kondisi kekosongan darah dari PMI Sumenep dan merasa terpanggil untuk mendonorkan darahnya.

“Kami prihatin karena banyaknya pasien yang kebingungan membutuhkan darah, karena di PMI ini stok darah sering kosong,” katanya, Kamis (12/05/2022)..

Pria yang akrab di panggil Rahman itu juga mengajak teman sejawatnya sesama jurnalis dan sejumlah pihak untuk mendonorkan darahnya untuk membantu warga yang sedang sakit dan membutuhkan daerah. Karena donor darah juga sangat menyehatkan bagi tubuh kita.

“Ayo teman-teman jurnalis yang memungkinkan untuk melakukan donor darah, karena donor darah bisa menyehatkan dan juga membantu warga yang membutuhkannya,” harapnya.

Salah seorang keluarga pasien di RSUD Moh. Anwar Sumenep, A Wakil mengaku bersyukur telah mendapatkan stok darah untuk Ibunya yang saat ini tengah dirawat di Rumah Sakit. Dia mengaku berterima kasih pada  jurnalis yang tergabung di KJS yang telah membantu mendonorkan darah yang dibutuhkan ibunya.

“Alhamdulillah Ibu Saya bisa tertolong karena telah mendapatkan stok darah yang dibutuhkan, berkat bantuan teman-teman jurnalis yang bersedia mendonorkan darahnya,” terangnya.(Man/Emha)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *