Pena Madura, Sumenep, 26 Agustus 2019 – Sejumlah mahasiswa asal Kepulauan Daerah Pelilihan (Dapil) enam meliputi Kecamatan Arjasa, Kangayan dan Sapeken melakukan aksi demonstrasi ke Kantor DPRD Sumenep, Madura, Jawa Timur. Senin, 26 Agustus 2019.
Sambil memebawa poster tuntutan dan sound system para mahasis bergantian melakukan orasi menyampaikan tuntutannya. Aksi ini merupakan aksi sambutan kepada wakilnya dari dapil enam agar bisa memperjuangkan kesejahteraan warga kepulauan.
Mahasiswa yang mengatasnamakan dirinya Ikatan Mahasiswa Kangean Sumenep (IMKS) itu, sejauh ini masih ada ketimpangan antara wilayah daratan dan kepulauan. Terutama berkaitan dengan pembangunan infrastruktur.
Menurutnya, saat ini masih banyak infrastruktur di wilayah kepulauan membutuhkan perhatian lebih serius dari pemerintah. Anggota dewan sebagai wakil rakyat harus bisa memperjuangkan hal tersebut.
Korlap aksi IMKS, Nurul Amal mengatakan infrastruktur di kepulauan mulai dari jalan, pendidikan, kesehatan hingga jaringan telekomunikasi masih buruk dan membutuhkan penanganan dari pemerintah.
“Saya sangat berharap tujuh anggota dewan yang baru dilantik, khususnya dari dapil enam benar-benar bisa menyuarakan aspirasi warga kepuluan,” katanya.
Aksi itu ditemui pimpinan DPRD Sumenep sementara, Abdul Hamid Ali munir dan Indra Wahyudi. Bersam mereka dua anggota dewan dari dapil tujuh juga menemuai mahasiswa, Abu Hasan dari PKB dan Mutaim dari Nasdem.
Mereka diberikan kado dari mahasiswa yang berisi enam poin komitmen untuk pembangunan wilayah kepulauan dapil enam. Komitmen itu ditanda tangani kedua legislator dari dapil enam itu. Setelah puas ditemua wakilnya makasiswa kemudian membubarkan diri dengan tertib. (Emha/Man)