Pena Madura, Sumenep, Selasa 26 Juni 2018 – Bermasalahnya sistem Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) online tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, diakui pihak Dinas Pendidikan Sumenep. Menurut Disdik errornya sistem karena pihak Telkom selaku penyedia server salah dalam melakukan input data.
Moh. Iksan, Kepala Bidang Pendidikan Menengah Disdik Sumenep menjelaskan, di hari pertama pendaftaran (25/06/2018), terjadi error pada sistem PPDB yang dibuat Telkom, namun hanya berlangsung selama dua jam setengah.
“Itu karena data hasil Ujian Nasional SD yang dikirimkan Disdik, ada kekeliruan input data dari pihak telkom sehingga mengalami error,” terangnya. Selasa (26/06/2018).
Atas kejadian tersebut, Iksan mengaku langsung memerintahkan seluruh kepala sekolah untuk menerima pendaftaran siswa lewat jalur offline. Namun per hari ini, sistem PPDB Online sudah normal dan nilai UN sudah sesuai dengan nilai yang dimiliki siswa.
“Alhamdulilah permasalahan itu sekarang sudah lancar dan tuntas. Hanya saja saat uni masih ada beberapa desa yang masih belum terdeteksi oleh Google Map. Solusinya kita mengambil jalan terdekat yang sudah terdeteksi,” tambahnya.
Iksan menghimbau, jika ada siswa yang nilainya masih belum sesuai, pihaknya menyarankan untuk datang ke Dinas Pendidikan. Pihaknya menyiagakan petugas untuk melayani keluhan PPDB online dilantai dua Disdik Sumenep.
Berdasarkan pantauan di Dinas Pendidikan Sumenep, ruang pelayanan PPDB Online masih dipenuhi para siswa dan orang tua yang hendak mendaftar. Sambil membawa kelengkapan berkas-berkas pendaftaran, siswa dan orang tua mereka mengkonsultasikan kepada petugas.(Emha/Man).
