Penamadura.com, Sumenep 1 Oktober 2018 – Menjelang sholat Magrib warga perumahan Bumi Sumekar Desa Kolor Sumenep, Madura Jawa timur, dikagetkan dengan peristiwa kebakaran sebuah rumah bertingkat. Beruntung pemadam segera datang untuk menjinakkan api.
Sebelum peristiwa kebakaran terjadi, pemilik rumah mengaku sempat mendengar bau kemenyan dari bagian belakang, setelah di lihat ternyata api sudah berkobar dilantai dua kamar belakang yang menjadi tempat penyimpanan barang-barang tak dipakai.
“Pemilik rumah istrinya pak Azis tadi mengaku sempat mencium bau kemenyan, setelah di lihat ternyata ada kebakaran di lantai atas” kata Kapten Inf. Sarkun, Danramil Kota Sumenep, Senin (01/10/2018).
Warga langsung berdatangan untuk membantu memadamkan api, namun karena titik api yang ada di lantai atas membuat warga kesulitan untuk masuk, sekitar 30 menit kemudian dua mobil pemadam tiba di lokasi dan langsung melakukan pemadaman kobaran api.
Untuk menjangkau titik api petugas terpaksa harus memajat pagar menggunakan tangga dari rumah sebelahnya, sehingga kobaran api yang sudah menghanguskan lantai atas tersebut berhasil di kuasai dan di lakukan pembasahan.
“apinya di atas petugas harus naik pakai tangga lewat rumah sebelanya untuk menjangkau titik api” kata Yono, warga setempat.
Penyebab pasti kebakaran belum diketahui, dugaan sementara akibat adanya konsleting listrik, sedangkan jumlah kerugian belum bisa di pastikan, namun taksiran sementara puluhan juta rupiah.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, karena pemilik rumah langsung keluar untku menyelamatkan diri.Man/Emha