Pena Madura, Sumenep, 16 Februari 2021 – Guna mencetak santri yang siap bersaing di dunia kerja, Pondok Pesantren At-Taufiqiyah, Desa Aengbajaraja, Kecamatan Bluto, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, mengirimkan puluhan santrinya yang duduk di bangku SMK untuk praktek kerja industri di dua puluh satu intsansi di Sumenep, Selasa (16/2/2021).
Sebanyak 56 siswa-siswi SMK itu dilepas oleh Pengasuh Ponpes At-Taufiqiyah KH. Imam Hasyim, di halaman sekolah setempat. Mereka akan diberqngkatkan ke instansi di wilayah sumenep, untuk melaksanakan praktek kerja industri sehingga nantinya diharapkan mampu bersaing di dunia kerja industri.
Pengasuh Ponpes At-Taufiqiyah, KH. Imam Hasyim menyatakan, saat ini ada dua puluh satu instansi yang akan menjadi tempat praktek santrinya, baik instansi pemerintah maupun swasta.
“Jadi ada peningkatan dari sebelumnya yang hanya 12 instansi. Dengan begitu SMK At-Taufiqiyah mendapatkan kepercayaan secara kuliatas sehingga perlu dipertahankan kedepannya,”paparnya.
Sementara itu, kepala SMK At-Taufiqiyah, Humaidi mengatakan, selain menambah pengalaman siswa di dunia kerja, kegiatan praktek kerja industri ini merupakan kurikulum wajib bagi siswa SMK At-Taufiqiyah sebagai syarat kelulusan.
“Siswa bisa dinyatakan lulus bila punya nilai praktek kerja industri,” terangnya.
Dia menambahkan 56 siswa yang diterjunkan ini, akan menjalani praktek kerja industri selama dua bulan lamanya, sejak terhitung hari ini dan berakhir sampai 16 April 2021 mendatang.
“Semoga kegiatan ini lancar tanpa kendala apapun,”harapnya. (Emha/Man).
