Pena Madura, Sumenep, 31 Oktober 2020 – Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, saat ini sedang merayakan Hari Jadi ke 751 tahun. Tak kegiatan yang digelar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep selain Upacara dan Sifang Paripurna, karena Sumenep masih dalam suasana pandemi Covid-19.
Tema Jari Jadi pun yakni “Bersatu Melawan Corona”. Tema itu sendiri sebagai ajakan kepada masyarakat agar Sumenep bjsa seger keluar dari ancaman virus asal China tersebut.
Saat mempimpin Upacara di Halaman Pemkab Sumenep, Bupati Dr KH. A Busyro Karim mengingatkan, agar kita patuh dan disiplin melaksanakan Protokol Kesehatan (Prokes).
Menurut Bupati, Momentum Hari Jadi Sumenep hendaknya dijadikan semangat untuk memberantas dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
“Momentum ini kita harus menguatkan rasa kebersamaan dan menggelorakan semangat untuk bersama-sama memberantas Covid-19 serta menciptakan Kamtibmas menjelang Pilkada 2020,” kata Bupati Sumenep saat memberikan sambutan. Sabtu (31/10/2020)
Suami Nurfitrina itu menjelaskan jika Hari Jadi Sumenep ke-751 bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda dan Hari Jadi Provinsi Jawa Timur ke-75. Oleh karena itu saatnya menggelorakan rasa kebersamaan dalam mengatasi musibah Corona ini.
“Virus Corona ini telah memporak-porandakan perekonomian masyarakat, pendidikan hingga tatanan sosial. Oleh karena itu mari bersama-sama melawan musibah ini,” terangnya.
Lebih lanjut bupati mengajak mengajak agar seluruh masyarakat Sumenep meningkatkan kedisiplinan dalam mematuhi protokol kesehatan. Karena itulah satu-satunya cara memberantas mata rantai Covid-19, sebekum vaksinasi dilakukan.
“Saya yakin dengan kedisiplinan kita akan cepat terbebas dari virus yang mematikan ini. Jangan lupa memakai masker, rajin cuci tangan dan hindari kerumunan,” tutupnya. (Emha/Man).
