Pemkab Sumenep Bentuk Satgas Khusus Atasi Jalan Rusak, Sampah dan Banjir

oleh
Pemkab Sumenep Bentuk Satgas Khusus Atasi Jalan Rusak, Sampah dan Banjir

Pena Madura, Sumenep, 16 April 2025 – Sebagai bentuk keseriusan Pemerintah Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, untuk percepatan penyelesaian masalah yang dihadapi masyarakat Pemkab Sumenep membentuk tiga satuan tugas (satgas) khusus untuk mengatasi persoalan banjir, sampah, dan jalan rusak yang meresahkan masyarakat.

Kepala Dinas PUTR Sumenep, Eri Susanto, menjelaskan bahwa pembentukan tiga satgas ini menyasar persoalan utama yakni saluran drainase tersumbat, sungai penuh sampah, dan jalan berlubang.

Satgas Merah dibentuk dengan 28 personel untuk membersihkan saluran drainase yang kerap tersumbat akibat tumpukan sampah.

Mereka beroperasi setiap pagi di titik-titik rawan genangan air, seperti gorong-gorong di Jalan Setia Budi yang sempat dipenuhi limbah rumah tangga.

Satgas Kali Marengan fokus mengangkat sedimen dan sampah di sepanjang aliran Kali Marengan, mulai Kampung Arab hingga Geledak Rantai.

Sebanyak 25 anggota satgas ini bertugas mencegah pendangkalan sungai yang bisa memicu banjir saat musim hujan.

“Sayangnya, masih banyak warga membuang sampah ke sungai secara sembunyi-sembunyi di malam hari. Pampers, pembalut, dan plastik jadi penyumbang utama pendangkalan,” kata Eri.

Untuk menanggulangi jalan rusak, Satgas Tutup Lobang yang terdiri dari 9 personel dikerahkan untuk menambal jalan berlubang yang membahayakan pengendara.

Meski jumlah personel masih terbatas, Dinas PUTR berkomitmen menambah tenaga agar respons lebih cepat.

“Ini langkah preventif agar keluhan warga tak menumpuk dan pelayanan publik tetap optimal,” tegas Eri.

Ia pun menekankan, keberhasilan program ini tak lepas dari partisipasi masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan. (Red/Emha).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *