Pansus DPRD Sumenep Desak Eksekutif Inovatif

oleh
Suasana rapat paripurna DPRD Sumenep tentang LKPJ Bupati

Pena Madura, Sumenep, 21 April 2021 – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sumenep, Madura Jawa Timur, menggelar rapat paripurna LKPJ Bupati Sumenep tahun anggaran 2020.

Rapat itu di laksanakan di aula lantai dua gedung DPRD setempat pada hari Senin (19/04/2021) malam.

Dalam kesempatan itu dilakukan penyampaian Panitia Khusus (Pansus) DPRD Sumenep yang diketuai Dul Siam, melalui juru bicaranya Ach. Naufil.

Pansus meminta kedepan eksekutif untuk lebih kreatif dan inovatif dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Sumenep.

Itu karena berdasarkan data yang tercantum dalam LKPJ Bupati Sumenep Akhir Tahun Anggaran 2020, tertulis bahwa pendapatan daerah telah tercapai 100,85%.

Dari resentase itu bisa disimpulkan telah terjadi peningkatan di tahun 2020 lalu, namun perlu terus ditingkatkan. Peningkatan pendapatan daerah tersebut didukung oleh peningkatan Pendapatan Asli Daerah yang tercapai sebesar 15.06%.

“Namun, ketika kami tahu apa saja komponen PAD di tahun 2020 itu, yang masih bertumpu pada pajak dan bagi hasil, maka kegembiraan itu pelan-pelan berkurang,” kata Naufil, jubir pansus.

Menurutnya, pansus LKPJ sebelumnya telah berulang-ulang mengatakan bahwa sumber-sumber PAD tidak mengalami kemajuan. Bahkan juga meminta Pemkab Sumenep untuk lebih kreatif dan inovatif lagi memberdayakan segala potensi sumber daya alam yang dimiliki Kota Keris ini.

“Pansus meminta, kepada Bupati dan Wakil Bupati yang baru agar Pemkab Sumenep benar-benar membangun semangat dan langkah-langkah kreatif serta inovatif dalam upaya memberdayakan potensi sumber daya yang dimiliki Kabupaten Sumenep untuk menumbuhkembangkan PAD,” jelasnya.

Lebih lanjut Naufil yakin jika inovasi dilakukan, Kabuoaten Sumenep mandiri dan mengurangi ketergantungan kepada pemerintah pusat lambat laun bisa tercapai. (Emha/Man).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *