Pena Madura, Sumenep 28 Oktober 2022 – Warga Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur dibuat resah dengan maraknya peredaran uang palsu. Uang palsu pecahan uang Rp.100.000 banyak beredar di Kepulauan Kangean.
Peredaran uang palsu itu awal terdeteksi saat warga Kecamatan Arjasa, Pulau Kangean hendak menabung ke Bank Jatim. Namun ia kaget karena sebagian uangnya ternyata terdapat uang palsu.
Seperti yang terlihat pada video vira, ada seorang nasabah perempuan yang kebingungan saat uangnya ditolak oleh pihak bank karena palsu.
Atas kejadian itu kepolisian terjun ke lapangan dan berhasil mengamankan sejumlah uang palsu yang mayoritas sudah beredar di kalangan pedagang toko kelontong.
Tak main-main jumlahnya hingga mencapai jutaan rupiah sehingga membuat resah masyarakat karena maraknya peredaran uang palsu itu.
Menanggapi itu, Humas Polres Sumenep, AKP. Widiarti membenarkan bahwa selama beberapa pekan ini marak peredaran uang palsu di Kecamatan Arjasa, Pulau Kangean.
“Ia mas, anggota kami sudah turun ke lokasi bersama pihak bank jatim sudah berhasil mengamankan uang palsu senilai Rp.3.600.000,- dari 15 orang yang hendak menabung,” katanya, Jum’at (28/10/2022).
Selain itu polisi juga berhasil mengamankan uang palsu senilai Rp.3.000.000,- dari beberapa toko kelontong di Arjasa.
“Kami mengimbau agar masyarakat khususnya pedagang lebih waspada dan teliti saat menerima uang,” tambahnya.
Hingga saat ini pihak Polres Sumenep terus melakukan penyelidikan untuk mencari pelaku penyebar uang palsu itu.
Pasalnya akibat kejadian itu warga Kepulauan Kangean was-was saat ada transaksi menggunakan uang pecahan Rp.100.000,-. (Emha/Man)