Pena Madura, Sumenep 08 Juli 2020 – Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Sumenep mengaku sangat terganggu dengan komentar tak senonoh beberapa akun Facebook yang di tujukan kepada para dokter. IDI melaporkan Pemilik akun tersebut ke Mapolres Sumenep.
Ketua IDI Sumenep, dr. Abd Azis, mengatakan komentar miring di media sosial Facebook sebenarnya sudah terjadi sejak sebulan lalu yaNg mengomentari miring profesi dokter, namun yang paling menyakitkan mereka adalah komentar tak senonoh yang menyebutkan alat vital perempuan.
“yang paling membuat kami tersinggung khususnya dokter perempuan mereka menyebut organ vital dokter perempuan,” kata Ketua IDI Abd. Azis, Rabu (08/07/2020).
Dokter Azis menambahkan, ada tiga akun Facebook yang mau dilaporkan oleh IDI agar para pengguna medsos lebih berhati-hati saat berkomentar di media sosial, apalagi saat ini para dokter harus konsentrasi pada penanganan Covid-19.
“Kami akan melaporkan tiga akun Facebook karena itu menghina profesi kami,” terangnya.
Kasatreskrim Polres Sumenep, AKP. Dhany membenarkan adanya IDI yang datang ke Mapolres Sumenep terkait undang-undang ITE karena diduga melakukan penghinaan profesi dokter melalui akun Facebook.(Man/Emha)