Pena Madura, Sumenep, 3 Juni 2025 – Badan Anggaran DPRD Kabupaten Sumenep telah merampungkan proses sinkronisasi hasil laporan pembahasan komisi terhadap nota penjelasan Bupati mengenai realisasi anggaran di masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Dari hasil tersebut, tercatat adanya Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (SILPA) sebesar Rp259,79 miliar.
Namun demikian, angka itu belum mampu menutup realisasi pembiayaan netto yang mencapai Rp441,24 miliar, sehingga secara keseluruhan terdapat defisit sebesar Rp181,45 miliar. Meski demikian, kondisi ini dinilai tetap menunjukkan arah positif jika dibandingkan dengan SILPA tahun anggaran 2023 yang mencapai Rp411,54 miliar.
Ketua DPRD Sumenep, H. Zainal Arifin, dalam sidang paripurna menyampaikan bahwa Pemkab harus terus mendorong peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD), namun dengan pendekatan yang bijak agar tidak membebani masyarakat.
“Peningkatan PAD tetap menjadi fokus, tetapi tidak boleh menjadikan pajak yang memberatkan rakyat sebagai target utama,” tegas Zainal di hadapan peserta sidang di Kantor DPRD Sumenep, Senin (2/6/2025).
Politisi PDI Perjuangan itu meminta Pemkab menggali potensi lokal secara cermat dan kreatif agar pendapatan daerah dapat meningkat tanpa berdampak negatif terhadap daya beli masyarakat.
Ia juga mengapresiasi kinerja Pemerintah Kabupaten Sumenep, termasuk peningkatan PAD sebesar 1,84% dibandingkan tahun sebelumnya. Selain itu, ia menyoroti keberhasilan Pemkab dalam meraih kembali Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk kedelapan kalinya secara berturut-turut.
“Capaian ini patut diapresiasi. Tapi pemerintah juga harus menindaklanjuti berbagai rekomendasi dari DPRD agar pembangunan lebih merata dan berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.
Zainal menutup pernyataannya dengan mendorong pemerintah untuk terus menjaga konsistensi dalam pengelolaan keuangan daerah serta berinovasi dalam memanfaatkan potensi lokal.
“Inovasi dan ketepatan strategi dalam pengelolaan daerah sangat penting untuk mendongkrak kesejahteraan masyarakat Sumenep ke depan,” pungkasnya. (Red/Emha).





