Penamadura.com, Sumenep 08 Juli 2024 – Pasien rujukan dari Puskesmas Gayam Sepudi melahirkan di atas kapal. Persalinan berlangsung dengan suasana panik karena bayi saat diperiksa posisinya melintang atau sungsang.
Awalnya ibu hamil bernama Siti Nur Kumala (27) didampingi suaminya Yakub (28) warg Pancor Kecamatan Gayam Sepudi mengalami kontraksi tanda-tanda akan melahirkan, kemudian dibawa ke bidan Desa terus langsung dirujuk ke Puskesmas Gayam.
“awalnya pasien dirujuk dari PPS ke Puskesmas Gayam pasien sudah pembukaan empat” kata Nur Afda Ristiana, Bidan Puskesmas Gayam, Senin (08/07/2024).
Setelah di periksa di Puskesmas ternyata posisi bayi didalam perut melintang atau sungsang, sehingga diputuskan pasien harus dirujuk ke RSUD Sumenep karena perlu penanganan lebih lanjut, sehingga langsung dirujuk naik kapal KMP. Dwicitra Dharma 1 dengan waktu tempuh sekitat 4 jam ke Pelabuhan Kalianget.
“Saat perjalanan sekitar 3 jam pasien mengalami kontraksi keras mau melahirkan sehingga langsung dilakukan tindakan dengan alat yang ada” kata Afda, panggilan Nur Afda Ristiana.
Dengan kuasa Allah meski sempat dinyatakan posisi bayinya sungsang, akhirnya bayi bisa lahir normal dengan selamat, ibu dan bayi dalam kondisi sehat, sehingga saat turun dari kapal pasien tidak langsung ke rumah sakit tapi istirahat di rumah kostnya di Sumenep.
“Setelah laliran saya tidak ke rumah sakit dan memilih langsung ke rumah kost karena sudah sehat” kata Siti Nur Kumala.
Bayinya lahir normal dengan berat 3,2 kg jenis kelamin laki-laki. Karena kondisi ibu dan bayi dinyatakan sehat mereka langsung kembali pulang ke Sepudi menggunakan kapal yang sama kmp. Dwicitra Dharma.(Man/Emha)





