Pena Madura, Sumenep, 12 September 2020 – Upaya pencegahan penularan Covid-19 terus digalakkan Pemerintah Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur. Selain sosialisasi jajaran terkait juga terus membagikan masker agar masyarakat terbebas dari terjangkitnya virus asal China itu.
“Target kami masyarakat Sumenep harus sehat bukan zona hijau. Jadi upaya pencegahan akan terus kami lakukan termasuk membagikan masker,” kata Bupati Sumenep, A Busyro Karim, saat membagikan ribuan masker di Pasar Anom Sumenep, Kamis (10/9/2020).
Menurut Bupati, untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19 di Kabupaten Sumenep tentu perlu disikapi dengan cerdas. Harus dimulai dari kesadaran diri kita sendiri untuk patuh menerapkan protokol kesehatan.
“Penyebaran covid-19 belum berakhir. Jangan lupa pakai masker saat beraktivitas. Kami lihat kesadaran masyarakat masih minim, mereka punya masker tapi terkadang tidak dipakai,” tambahnya.
Suami Nur Fitriana itu melanjutkan, pihaknya sudah melanjutkan Inpres nomor 6 tahun 2020 dengan Perbup Sumenep nomor 55 tahun 2020. Dengan itu diharapkan masyarakat patuh karena kedepan sanksinya sudah jelas.
“Masa sosialisasi 14 hari sudah kita lakukan. Sanksi sosial dari pihak terkait seperti Polisi dan Satpol PP sudah memberlakukan, jadi kedepan sanksi denda akan mulai diterapkan,” tuturnya.
Berdasarkan data dari dinas kesehatan (Dinkes) Sumenep per tanggal 11 September 2020, kasus terkonfirmasi positif Covid-19 berjumlah 323, suspek sebanyak 10.
Dari data diatas 275 kasus dinyatakan sembuh dan 14 kasus meninggal dunia. Sedangkan peta berdasarkan wilayah saat ini ada delapan kecamatan zona orange, empat kecamatan zona kuning dan 15 kecamatan zona hijau. (Emha/Man).
