Bupati Sumenep Perketat Pengawasan Pintu Masuk Warga Dari Luar Kota Untuk Cegah Penyebaran Covid-19

oleh
Bupati Sumenep KH. A. Busro Karim Bersama Kapolres Akbp. Deddy Supriadi Cek Pengawasan Pencegahan Covid-19 di Pintu Selamat datang Pragaan

Pena Madura, Sumenep 28 Maret 2020 – Pengawasan ketat terhadap kendaraan dan warga dari luar kota yang akan masuk ke Kabupaten Sumenep diperketat, Bupati KH. Abuya Busro Karim meminta semua warga dan kendaraan harus melewati pemeriksaan dan pendataan petugas, hal ini untuk mencegah penyebaran covid-19.

Bupati KH. A. Busyro Karim, M.Si turun langaung melakukan pemantauan Posko Pemeriksaan dan Pengawasan Penanggulangan Covid-19 bersama Dandim 0827 Let. Inf Ato Sudiatna dan Kapolres Akbp. Deddy Supriadi. Pemantuan ketat dilaksanakan pada hari Jum’at (27/03) sampai dini hari Sabtu (28/03) di Perbatasan Kabupaten Sumenep –  Pamekasan, hal ini untuk mengetahui secara pasti masyarakat dari mana saja yang masuk ke Kabupaten Sumenep.

“Ini bukan malam pertama kali diadakan pemantauan, tetapi ini sudah ke sekian kalinya yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Sumenep bersama Dandem dan Kapolres Kabupaten Sumenep. Seperti malam-malam sebelumnya ada belasan bahkan puluhan bis yang masuk ke Kabupaten Sumenep, dan ini harus terpantau terus, dalam rangka menjaga keamanan dan kenyamanan, serta meminimalisir keresahan masyarakat Sumenep dari penyebaran Virus Covd-19”, tutur Bupati Sumenep Dr. KH. A. Busyro Karim, Sabtu (28/03/2020).

Bupati menyampaikan bahwa Banyak masyarakat yang dari luar Kabupaten Sumenep pulang kampung, misalnya dari Jakarta, Jogja, Surabaya, Malang dan dari kota-kota lain yang terpapar Covid-19 dan bahkan diberlakukan zona merah, makanya perlu di dilakukan pengecekan kesehatan, untuk mendeteksi dan mengetahui siapa saja yang beresiko terjangkit Covid-19.

“Perlu adanya pencegahan berlapis, mulai dari terminal Surabaya, sampai kepada empat Kabupaten yang ada di Madura, dan ini di apresiasi oleh Gubernur Jawa Timur, yang tersampaikan kepada seluruh Bupati dan Wali Kota se-Jawa Timur pada acara teleconference pada Hari Jum’at tanggal 27 Maret jam 09.00 WIB”,  lanjut Bupati.

Pengasuh Ponpes Alkarimiyah tersebut juga tak henti-hentinya berharap agar masyarakat selalu menjaga kesehatan dan kebersihan serta menjaga diri dan menahan diri untuk tidak berkerumun, sehingga upaya dan langkah nyata Pemerintah Kabupaten Sumenep untuk mencegah penyebaran Covid-19 Sumenep bisa terlaksana dan menjadikan Kabupaten Sumenep aman dan damai dari penyebaran Covid-19.(Man/Emha)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *