Pena Madura, Sumenep 15 Februari 2020 – Warga Peragaan Laok Kabupaten Sumenep, Madura Jawa Timur, digegerkan penemuan seorang bayi terbungkus tas di Pinggir jalan raya. Polisi tengah menyelidiki dan mengejar pelaku yang membuang bayi Tak berdosa tersebut.
Bayi tak berdosa berjenis kelamin laki-laki tersebut pertamakali ditemukan oleh pengawal apotik bernama, selvi (25) warga Desa Karduluk Kecamatan Pragaan Sumenep, sejumlah warga pun penasaran mendengar kabar tersebut dan berdatangan kerumah Selvi untuk melihat langsung kondisi bayi.
Selvi, mengaku dirinya tidak memiliki firasat apa-apa sebelumnya, sekitar pukul 12.30 hari jum’at (14/02) ia pulang dari apotik Parenduan tempatnya bekerja, Saat berjalan sekitar 300 meter karena kondisi hujan, ia pun berteduh di bawah pohon, Saat itu pandangannya tertuju pada sebuah tas dibawah pohon tersebut bergerak-gerak.
“Saya dari parenduan mau pulang mungkin pukul setengah satu, berhenti kan hujan berhenti tiba-tiba melihat tas kecil bergerak tak liatin ada bayi aku ngerti wes kalau itu bayi soalnya kan gerak-gerak tak lihat langsung tak bawa pulang,” kata Selvi, Penemu bayi, (15/02/2020).
Saat di temukan kondisi bayi tubuhnya agak membiru diduga karena kedinginan dan ari-arinya masih terlilit di tubuhnya, Saat tiba di rumahnya bayi tersebut diketahui berjenis kelamin laki-laki, Selvi tentu merasa girang senang apalagi dirinya yang baru menikah beberapa bulan lalu itu belum dikaruniai momongan.
“Alhamdulillah memang benar bayi posisi masih nrmp sama ari-arinya, lokasinya ditimurnya kecamatan dipinggir jalan,” terangnya.
Petugas kesehatan dari puskesmas pragaan langsung mendatangi rumah Selvi melakukan pemeriksaan terhadap kondisi bayi, kondisi bayi sehat, berat badan 2,8 gram dengan panjang sekitar 50 cm, bayi tersebut diperkirakan lahir sendiri secara normal dan diperkirakan baru lahir beberapa jam sebelum dibuang oleh orang tuanya.
“Setelah di periksa berat badan normal 2, 8 gram panjang 50 cm dan kesehatannya bagus semua normal,” kata Asriyati, Bidan Puskesmas Peragaan.
Lokasi penemuan bayi di depan sebuah gudang di sebelah timur kantor Kecamatan Pragaan disisi utara jalan raya di bawah sebuah pohon terbungkus tas hitam. rencananya bayi tersebut akan diasuh sendiri oleh selvi.[Emha/Ahm].