Gempa 6,5 SR Guncang Sapudi, Puluhan Rumah Rusak dan Dua Warga Luka

oleh
Gempa 6,5 SR Guncang Sapudi, Puluhan Rumah Rusak dan Dua Warga Luka

Pena Madura, Sumenep, 1 Oktober 2025 –
Gempa bumi berkekuatan 6,5 Skala Richter mengguncang wilayah Kepulauan Sapudi, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, pada Selasa malam (30/9/2025) pukul 23.49 WIB. Berdasarkan data BMKG, gempa terjadi di kedalaman 11 kilometer, dengan pusat gempa berada pada koordinat 7.25 Lintang Selatan dan 114.22 Bujur Timur, tepatnya di Laut Bali, sekitar 50 km tenggara Sumenep.

Meski tidak berpotensi menimbulkan tsunami, gempa ini menyebabkan kerusakan cukup parah di sejumlah desa di Kecamatan Gayam dan Kecamatan Nonggunong. Puluhan rumah dilaporkan mengalami kerusakan, mulai dari ringan hingga berat. Beberapa tempat ibadah dan fasilitas pendidikan juga turut terdampak.

Data sementara mencatat 22 bangunan rusak di Kecamatan Gayam, termasuk rumah warga dan dua musholla. Beberapa rumah dilaporkan mengalami kerusakan berat, seperti rumah milik Bapak H. Tahe, Mat Hawan, dan Mahyur di Desa Jambuir.

Di Kecamatan Nonggunong, terdapat 20 bangunan yang mengalami kerusakan, termasuk rumah-rumah warga di Desa Sokpas, Tanah Merah, Nonggunong, dan Sonok. Dua tempat ibadah dan satu sekolah dasar juga terdampak.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun, dua warga dilaporkan mengalami luka-luka:

  • Ikbal (16), mengalami luka akibat terkena pecahan kaca.
  • Ibu Sahria (79), mengalami luka di tangan dan pipi akibat reruntuhan rumah.

Kedua korban telah mendapat penanganan medis dari tim kesehatan setempat.

Pemerintah setempat bersama BPBD Sumenep telah melakukan pendataan dan mulai menyalurkan bantuan darurat. Petugas juga mengimbau masyarakat tetap tenang dan waspada terhadap kemungkinan gempa susulan.

“Kami terus berkoordinasi dengan BPBD, TNI, dan Polri untuk mempercepat evakuasi serta pemulihan pasca-gempa,” ujar AKP. Widiarti, Plt Kasi Humas Polres Sumenep.

Sebagai informasi, lokasi pusat gempa juga terdeteksi berada di 56 km timur laut Situbondo, 83 km tenggara Pamekasan, 163 km timur laut Surabaya, 830 km tenggara Jakarta. (Red/Emha)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *