Hari Ibu..Ratusan Siswa Mencuci dan Mencium Kaki Ibunya Sambil Menangis

oleh
Ratusan Siswa MI Attaufiqiyah Saat Mencuci Kaki Ibunya Dalam Rangka Hari Ibu di Halaman sekolahnya
banner 468x60

Penamadura.com, Sumenep 22 Desember 2018 – Ratusan Ibu-Ibu dan  siswa Madrasah Ibtidaiyah (MI) Attaufiqiyah Aeng Baja Raja Bluto, Kabupaten Sumenep, meneteskan air mata saat melihat aksi para siswa membasuh dan menciup kaki ibunya di halaman sekolah mereka.

Aksi mengharukan tersebut dilakukan para siswi dan siswa dalam  rangka menyambut hari ibu yang jatuh pada tanggal 22 Desember, ratusan ibu-ibu terlebih dahulu mendapatkan pengarahan dari pihak sekolah tentang pentingnya pengabdiannya seorang anak terhadap kedua orang tunya.

banner 336x280

Kemudian ratusan siswa langsung menghampiri orang tuanya masing-masing sambil membawa bak kecil dan air, tanpa merasa canggung para siswa langsung duduk bersimpuh di hadapan ibunya dan melepaskan sandal yang dipakai ibunya kemudian langsung mencuci kaki ibu masing-masing.

Wajah polos dan lugu para siswa tersebut langsung membuat sejumlah ibu-ibu menangis harus haru, setelah mencuci kaki ibunya, para siswa kemudian langsung menciumnya sebagai bukti ketulusan hatinya untuk meminta restu dan menunjukkkan baktinya sebagai seorang anak.

“saya sangat berterimakasih kepada ibu yang selama ini membimbing dan membesarkan saya hingga menjadi seperti sekarang,” Dika, salah siswa MI Attaufiqiyah, Sabtu (22/12/2018).

Sejumlah ibu-ibu tak kuasa menahan air matanya melihat prilaku anaknya yang rela mencuci dan mencium kaki ibunya, bahkan sejumlah anak-anak ada yang sempat meminum air cuci kaki ibunya, para ibu-ibu kemudian langsung memeluk anaknya sambil menangis.

“ saya tidak menyangka anak saya akan melakukan ini dan ini baru pertamakali saya melihat anak saya seperti ini,” Wiwik sriana ningsih, salah satu wali siswa.

Peringatan hari ibu dengan mencuci dan mencium kaki ibu ini sengaja digelar pihak sekolah dalam rangka memperingati hari ibu yang diperingati setiap tanggal 22 Desember, pihak sekolah berharap anak didik mereka menjadi anak yang saleh dan solehah  berakhlak muliah dan berguna bagi kedua orang, bangsa dan negara.

“kami pihak sekolah sengaja mengajak para anak didik kami untuk belajar menghargai ibunya salah satunya dengan cara seperti ini,” kata Homaidi, kepala MI Attaufiqiyah.

Kegiatan hari ini rutin dilaksanan pihak sekolah untuk menghargai jasa para ibu yang telah melahirkan dan membesarkan anaknya dengan pendidikan disamping juga mengajari anak berbuat kepada kedua orang tuanya sejak dini.Man/Emha

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *